Setelah melihat website pengajar muda, dan melihat dan mendengar para pengajar muda yang menceritakan kisahnya mengajar didaerah plosok negeri ini, ada rasa tertarik dan ingin mencoba. Sebetulnya 2 tahun lalu aku udah mencoba daftar tapi gak jadi soalnya masih sibuk dengan kegiatan. Hari ini aku mencoba mendaftar, dan terkirim.
Aku tipe orang yang selalu melihat pahitnya dulu, dalam arti selalu membentengi diri serta mempersiapkan diri kalo kalo ada sesuatu yang tidak menyenangkan. Bukan pesimis lho... Karena seperti yang kita tahu terkadang ekspekstasi itu tak sesuai realita. Yang pasti harus selalu berusaha sebaik mungkin dan mempersiapkan diri dengan apapun kenyataan yang ada di depan mata.
Termasuk mendaftar menjadi pengajar muda. Diterima ato tidak yang penting aku sudah berusaha.
Setelah hampir 4 th vakum dari dunia usaha kecil2an, hari ini aku mencoba untuk menjual lagi produk produk kecantikan ituuu. Hohoho...
Aku ketemu temen yang udah sangat mahir banget, karna udah lama vakum jadi ya aku dimulai dari nol lagi. Sebenernya sii aku pengen nyoba dulu aja karna kalo aku jadi memberkan lumayan diskon hehehe.
Nirin nama temenku, temen sekolah sii tapi beda jurusan. Aku hapal bangeet sama dia tapi dia sebaliknya malah gak hapal. Okee ambil positifnya aj ingatanku masih kuat emmmm.... :p. Dia terus aja ngomonging produknya, maklumlah bisnis itu menjurus ke MLM gitu, tau dong dan dia udah kaya leadernya. Okk tapi aku gak mau ngomongin usaha kecil kecilanku dulu ya.
Sekarang aku mau bahas temen temenku yang udah pada nikah. Pas aku lagi ngobrol tentang usaha kecilku itu, gak sengaja ada temenku juga namanya peti yang lagi main juga dengan anak dan adiknya, temenku pas SD dan SMA seperti reunian yang tak direncanakan gitu. Kalo aku liat mereka udah beda ya dengan membawa anak anaknya. Mungkin aku juga seperti itu :-D.
1. Jangan menikah karena kesepian, menikah karena orang lain sudah menikah semua, tinggal kita seorang yang belum, aduhai, pernikahan itu bukan trend, yang semua orang bisa ikut-ikutan, apalagi karena nggak enak terlihat aneh sendiri. Dan terlepas dari itu, catat baik-baik, banyak orang yang setelah menikah, dia tetap merasa sepi, sendirian.
2. Jangan menikah karena alasan orang lain. Itu betul, dalam peristiwa dramatis, kita bisa segera menikah agar orang tua sempat menyaksikan sebelum meninggal, agar mereka bahagia. Tapi menikahlah karena alasan kita sendiri, jadikan itu patokan terbesar. Karena yang menjalani kehidupan berumah-tangga itu adalah kita, bukan orang lain. Dan karena, jika besok lusa pernikahan itu gagal, kita tidak menyalahkan orang lain--itu sungguh tiada manfaatnya.
3. Semua pernikahan itu punya masalah. Bohong jika ada yang bilang keluarga mereka baik-baik saja sepanjang masa. Lantas kenapa sebuah pernikahan bisa awet? Karena ada yang sabar dan mengalah. Satu-satunya bekal pernikahan yang tiada pernah kurang adalah: sabar. Punya sabar segunung, tetap kurang banyak. Punya sabar selangit, pun tetap kurang banyak. Jadi bekalnya tidak harus mobil, rumah, peralatan dapur, dsbgnya. Sekelas Umar Bin Khattab saja masih membutuhkan rasa sabar ekstra.
4. Kita tidak pernah tahu siapa jodoh terbaik kita. Tidak ada alatnya, tidak ada aplikasinya, dan tidak akan ditemukan. Kita baru tahu setelah kita menjalani pernikahan tersebut. Dan rumitnya, itu juga belum cukup. Banyak yang berpisah jalan setelah sekian lama menikah. Lantas kapan dong kita baru tahu persis? Tidak ada jawabannya. Nah, dengan situasi seperti itu, jangan habiskan waktu dengan cemas apakah ini jodoh terbaik atau bukan. Jika kalian muslim, tegakkanlah shalat istikharah, dapatkan keyakinan, kemudian bismillah, jalani dengan mantap.
5. Well, tidak ada jodoh yang sempurna di dunia ini. Semua orang pasti punya kekurangan. Ada yang ganteng/cantik pol, ternyata kalau tidur ngoroknya seperti sirene. Ada yang bertanggung-jawab nan setia, ternyata pelupa, dia lupa harus menjemput istrinya di manalah. Tapi kita selalu bisa membuat yang tidak sempurna itu menjadi indah, keren, seperti pelangi, sepanjang kita bersedia menerima kekurangannya. Orang2 yang sibuk memasang kriteria sempurna bagi calon jodohnya, akan hidup sendiri hingga alien menyerang bumi.
6. Tidak ada yang tahu kapan persisnya kita akan menikah. Eh, yang masih kecentilan, manja-manja, ternyata besok sudah menikah, atau malah punya anak dua. Yang terlihat dewasa sekali, sudah siap sekali, bahkan bijak nian bicara soal menikah, ternyata bertahun-tahun tetap sendiri. Maka, saat kita tidak tahu kapan jodoh itu akan datang, fokuslah memperbaiki diri sendiri. Saat kesempatannya datang, ingatlah nasehat lama, kesempatan baik tidak datang dua kali. Tapi ketika kesempatannya lolos, gagal, juga ingatlah petuah orang tua, akan selalu ada kesempatan2 berikutnya bagi orang yang sabar.
7. Pekerjaan tetap, mapan, dan lain-lain itu jangan dijadikan syarat mutlak mencari jodoh. Itu betul, sungguh menyenangkan jika jodoh kita ternyata sudah mapan, berkecukupan. Tapi boleh jadi akan lebih spesial lagi, jika kita bersama-sama menjalani hidup sederhana, untuk kemudian menjadi lebih baik setiap harinya. Lebih baik pastikan saja, semua pihak memahami tanggungjawabnya. Misal, adalah tanggungjawab suami mencari nafkah. Boleh istri bekerja? Ikut membantu nafkah keluarga? Dikembalikan ke masing2 pasangan mau seperti apa. Tapi jelas sekali, jika istri bekerja, penghasilannya adalah milik dia--soal dia mau memberikannya ke keluarga atau tidak, itu urusan dia. Tanggungjawab mutlak tetap ada di suami. Pemahaman2 seperti ini penting loh, agar kalian laki-laki yang sekarang sibuk galau, apalagi sibuk tebar pesona, tahu persis saat menikah nanti.
8. Mencari jodoh itu tidak rumit. Ini beneran loh. Mencari jodoh itu sederhana. Kalian bisa meminta orang tua mencarikan (karena itu juga salah-satu kewajiban mereka). Juga bisa minta sahabat menjadi intel perjodohan. Jodoh itu ada di mana-mana, di sekolah, di kampus, di tempat kerja, di angkutan umum saat berangkat beraktivitas, di mesjid, di komplek rumah, dll, dll. Tapi kenapa kadang terasa rumit sekali? Karena kitalah yang membuatnya rumit. Catat baik-baik, di dunia ini sudah milyaran orang pernah menikah. Milyaran pasangan. Nah, di mana rumitnya jika orang lain toh milyaran telah menikah.
9. Terakhir, kalau kalian mau belajar banyak hal tentang jodoh, maka jangan belajar dari novel2 (apalagi novel Tere Liye), dari film fiksi, dari sinetron, serial. Aduh, itu fiksi loh. Dikarang2 saja sama penulis ceritanya. Melainkan belajarlah dari orang tua di sekitar kalian. Kakek-nenek, opa-oma, mbah buyut, yang sudah menikah puluhan tahun, tapi tetap langgeng dan bahagia. Amati, pelajari, dengarkan nasehat mereka, itu penting sekali, kehidupan mereka bisa jadi contoh. Maka besok lusa saat kita menikah, mendadak muncul masalah serius, kita bisa meneladani mereka, bagaimana cara mereka mengatasi masalah. Itu selalu bisa jadi pelajaran kehidupan yang tiada ternilai.
*Tere Liye
Berjalan bersama seorang teman
Menikmati sudut sudut kota
Hanya dengan berjalan kaki
Dengan penuh keceriaan kebahagiaan dan santai
Mengobrol sepanjang jalan
Bercerita tentang apapun
Bercanda gokil bareng
Menikmati sudut kota
Kemudian kita pergi ke taman
Tempat yang sejuk
Pemandangan yang hijau dan asri
Menikmati udara yang segar
Kita berjalan
Kita bercerita tentang apapun itu tanpa ada kata baper
Kita kembali bercanda berkomedi ria dan tertawa tiada henti
Tidak perlu makan makanan yang mewah
Kita hanya duduk di bangku taman
Kemudian kita makan ice cream cokelat
Dan menikmati semua itu
Tanpa beban rutinitas setiap hari
Sungguh indah
Keindahan yang sederhana
Ya sederhana itu tidak harus mahal dan mewah
Menikmati sudut sudut kota
Hanya dengan berjalan kaki
Dengan penuh keceriaan kebahagiaan dan santai
Mengobrol sepanjang jalan
Bercerita tentang apapun
Bercanda gokil bareng
Menikmati sudut kota
Kemudian kita pergi ke taman
Tempat yang sejuk
Pemandangan yang hijau dan asri
Menikmati udara yang segar
Kita berjalan
Kita bercerita tentang apapun itu tanpa ada kata baper
Kita kembali bercanda berkomedi ria dan tertawa tiada henti
Tidak perlu makan makanan yang mewah
Kita hanya duduk di bangku taman
Kemudian kita makan ice cream cokelat
Dan menikmati semua itu
Tanpa beban rutinitas setiap hari
Sungguh indah
Keindahan yang sederhana
Ya sederhana itu tidak harus mahal dan mewah
Jahat
Itu yang dia katakan padaku
Setelah lama dia mencoba
Untuk mengembalikan keadaan
Seperti dulu
Mungkin dia lelah
Karena berhari hari dia mencoba untuk menarik perhatianku
Dia ingin aku yang dulu
Ya aku yang dulu
Aku yang bodoh
Aku yang konyol
Aku yang mau mendengarkan ceritanya
Aku yang berbuat dengan niat baik
Dan aku yang terperangkap kedalam kisah yang tak pernah terbayangkan sebelumnya
Ah andai saja aku dulu tidak mendengar ceritanya
Andai saja aku acuh dengan semuanya
Andai saja aku tidak terlalu berempati pada dirinya
Andai saja niat baikku itu tak disalah artikan
Mungkin aku tidak akan masuk kedalam kisahnya dan semuanya akan baik baik saja
Kita akan saling bertegur sapa
Kita akan saling berbicara
Kita akan menjadi teman seperti biasa
Jahat
Itu yang dia katakan padaku malam ini
Inginku memberi ia kaca yang super besar kepadanya
Agar iya berkaca melihat kelakuannya kepadaku
Itu yang dia katakan padaku
Setelah lama dia mencoba
Untuk mengembalikan keadaan
Seperti dulu
Mungkin dia lelah
Karena berhari hari dia mencoba untuk menarik perhatianku
Dia ingin aku yang dulu
Ya aku yang dulu
Aku yang bodoh
Aku yang konyol
Aku yang mau mendengarkan ceritanya
Aku yang berbuat dengan niat baik
Dan aku yang terperangkap kedalam kisah yang tak pernah terbayangkan sebelumnya
Ah andai saja aku dulu tidak mendengar ceritanya
Andai saja aku acuh dengan semuanya
Andai saja aku tidak terlalu berempati pada dirinya
Andai saja niat baikku itu tak disalah artikan
Mungkin aku tidak akan masuk kedalam kisahnya dan semuanya akan baik baik saja
Kita akan saling bertegur sapa
Kita akan saling berbicara
Kita akan menjadi teman seperti biasa
Jahat
Itu yang dia katakan padaku malam ini
Inginku memberi ia kaca yang super besar kepadanya
Agar iya berkaca melihat kelakuannya kepadaku
God ....
I will be successful, right?
I certainly would be helpful and influential people on the world are you?
I trust and believe you always listen to my prayer
God....
probably is not how my efforts or not there anything until the moment so maybe you want to see my efforts better, let God help me to maximize the potential talent and my business so that I become a helpful and always able to help others. hopefully insult people, people who are already underestimate it makes me stronger to prove that I can be better than they think, and of course all of the above help you.
Thank God for all the blessings that you have given me to this moment, the past and so on. I love you my Lord
This may be written english is bad, maybe just me and a god who knows and understands :-D.
I will be successful, right?
I certainly would be helpful and influential people on the world are you?
I trust and believe you always listen to my prayer
God....
probably is not how my efforts or not there anything until the moment so maybe you want to see my efforts better, let God help me to maximize the potential talent and my business so that I become a helpful and always able to help others. hopefully insult people, people who are already underestimate it makes me stronger to prove that I can be better than they think, and of course all of the above help you.
Thank God for all the blessings that you have given me to this moment, the past and so on. I love you my Lord
This may be written english is bad, maybe just me and a god who knows and understands :-D.
1 mei hari ato yang dikenal dengan may day adalah hari buruh internasional, sering digunakan para buruh untuk menyampaikan aspirasi mereka dengan turun kejalan dan menuntut hak hak mereka yang terabaikan. Semoga buruh indonesia semakin sejahtera ya, amiiin.
Ok kita masuk ke topik yang lain.
Masih dihari ini, my besties Rana mengajak gw makan diluar, udah lama kegiatan ini jarang dilakukan karena kesibukan masing masing. Banyak cerita yang kita bagi dan cerita Rana membuat dahi gw berkerut dan menurut gw cukup tragis untuk saat ini.
Dia bercerita tentang kandasnya hubungan dia dengan kekasihnya, #brasaDangdut xixixi, setelah 3 bulan yang lalu gembar gembor ingin menikah cepet dan dia juga bilang sama gue, gue sebagai temen brasa ada yang aneh dengan hubungan mereka (antara aneh dan gak rela dia merried duluan) hehe yg terakhir jgn dipikirkan ya :-D. Rana menceritakan kalo dia dengan pacarnya sebut saja dia Juki, itu berakhir. Juki yang ngebet banget pengen nikahin Rana yang baru dikenalnya kurang lebih 3 bulan itu, ternyata hanya pelampiasan belaka dan nafsu sesaat. si Juki itu baru putus sama mantan pacarnya dan dia frustasi sampe tabrakan dan setelah itu dia ketemu Rana, dan rana pun mengisi relung relung hati Juki yang dadas, bared dan hancur setelah putus sama mantan pacarnya.
Singkat cerita mereka menjalin hubungan, selama 3 bulan itu si juki mengajak rana kearah yang lebih serius yaitu menikah. Perempuan mana sii yang gak klepek klepek klo ada cowo yang ngajak serius apalagi menikah. Apalagi Rana udah cinta buta banget dan si juki ya juki sii menurut gue cuman ingin ngobatin luka hatinya itu. Pertemuan keluargapun digelar tapi bukan tunangan cuman ketemu antar keluarga aja, ya tapi obrolannya menyerempet2 ke tanggal pernikahan sii. Sebelumnya keluarga Rana gak setuju banget Rana cepet cepet nikah soalnya mereka berfikir terlalu cepat, udah gtu usia si Juki yang lebih muda Dari Rana emang sii kedewasaan gak ditentuin dari usia, dan adik2 rana masih banyak yang sekolah kemudian mereka takut juga kalo Rana itu cuma pelampiasan si Juki yang baru patah arang * eh * patah hati alias broken heart.
Beberapa minggu berlalu setelah pertemuan keluarga itu berlalu, mantan si juki sebut saja dia Amoy, menelpon Rana dan mengajak bertemu. Bersama Juki Rana pun bertemu Amoy dirumah Amoy. Tau gak siiehh geing apa yang dibahas, si Amoy intinya minta balikan lagi sama si Juki. Beuuhhhh sejenak gue *berimajinasi* itu si juki berasa arjuna direbutin 2 cewe huffffftthhhh.
Setelah kejadian itu sikap si juki kepada Rana berubah 180 derajat. Awalnya sii Rana mempertahankan si Juki, tapi yah namanya juga masih sayang sama mantan si Juki pilih mantannya. Semua pertemanan di sosmed diblok sama si Amoy, termasuk kontak BB Rana.
Rana yang masih cinta mehong sama si Juki berusaha menginvite pin BB Juki tapi d delcont lagi dan gak berhasil. Kemudian Rana bertemu ditempat kerja karena satu kerjaan dan setelah rana memutuskan hubungannya kemudian Rana bilang ingin agar si Juki minta maaf sama keluarganya dan mengembalikan Rana kepada keluarganya. Juki pun tidak mau melakukan hal itu.
Menurut gue, ngapain sii minta dibalikin ke kekeluarganya lagian itu cuman pertemuan biasa bukan tunangan ato apalah.
Cukup menyakitkan kisahnya, ketidaklabilan dalam cinta membuat orang sakit hati. Banyak hal yang gue dapet diantaranya jangan cepat mengambil keputusan, apalagi hal serius seperti pernikahan. Memang setelah kita menemukan seseorang yang dirasa cocok itu dan pas dihati itu harus segera cepat disah kan dalam ikatan pernikahan, tetapi gue sendiri kurang setuju karena itu butuh proses. ya seimbang saja gak terlalu lama juga gak terlalu cepat. Ta'aruf pun butuh proses dan meelibatkan beberapa pihak untuk mengenal pasangan satu sama lain sehingga benar benar mengenali pasangannya.
Kenali pasangan masing masing baik dan buruknya jangan sampe menyesal dan berujung dengan sakit hati. #pengalaman.
Ok kita masuk ke topik yang lain.
Masih dihari ini, my besties Rana mengajak gw makan diluar, udah lama kegiatan ini jarang dilakukan karena kesibukan masing masing. Banyak cerita yang kita bagi dan cerita Rana membuat dahi gw berkerut dan menurut gw cukup tragis untuk saat ini.
Dia bercerita tentang kandasnya hubungan dia dengan kekasihnya, #brasaDangdut xixixi, setelah 3 bulan yang lalu gembar gembor ingin menikah cepet dan dia juga bilang sama gue, gue sebagai temen brasa ada yang aneh dengan hubungan mereka (antara aneh dan gak rela dia merried duluan) hehe yg terakhir jgn dipikirkan ya :-D. Rana menceritakan kalo dia dengan pacarnya sebut saja dia Juki, itu berakhir. Juki yang ngebet banget pengen nikahin Rana yang baru dikenalnya kurang lebih 3 bulan itu, ternyata hanya pelampiasan belaka dan nafsu sesaat. si Juki itu baru putus sama mantan pacarnya dan dia frustasi sampe tabrakan dan setelah itu dia ketemu Rana, dan rana pun mengisi relung relung hati Juki yang dadas, bared dan hancur setelah putus sama mantan pacarnya.
Singkat cerita mereka menjalin hubungan, selama 3 bulan itu si juki mengajak rana kearah yang lebih serius yaitu menikah. Perempuan mana sii yang gak klepek klepek klo ada cowo yang ngajak serius apalagi menikah. Apalagi Rana udah cinta buta banget dan si juki ya juki sii menurut gue cuman ingin ngobatin luka hatinya itu. Pertemuan keluargapun digelar tapi bukan tunangan cuman ketemu antar keluarga aja, ya tapi obrolannya menyerempet2 ke tanggal pernikahan sii. Sebelumnya keluarga Rana gak setuju banget Rana cepet cepet nikah soalnya mereka berfikir terlalu cepat, udah gtu usia si Juki yang lebih muda Dari Rana emang sii kedewasaan gak ditentuin dari usia, dan adik2 rana masih banyak yang sekolah kemudian mereka takut juga kalo Rana itu cuma pelampiasan si Juki yang baru patah arang * eh * patah hati alias broken heart.
Beberapa minggu berlalu setelah pertemuan keluarga itu berlalu, mantan si juki sebut saja dia Amoy, menelpon Rana dan mengajak bertemu. Bersama Juki Rana pun bertemu Amoy dirumah Amoy. Tau gak siiehh geing apa yang dibahas, si Amoy intinya minta balikan lagi sama si Juki. Beuuhhhh sejenak gue *berimajinasi* itu si juki berasa arjuna direbutin 2 cewe huffffftthhhh.
Setelah kejadian itu sikap si juki kepada Rana berubah 180 derajat. Awalnya sii Rana mempertahankan si Juki, tapi yah namanya juga masih sayang sama mantan si Juki pilih mantannya. Semua pertemanan di sosmed diblok sama si Amoy, termasuk kontak BB Rana.
Rana yang masih cinta mehong sama si Juki berusaha menginvite pin BB Juki tapi d delcont lagi dan gak berhasil. Kemudian Rana bertemu ditempat kerja karena satu kerjaan dan setelah rana memutuskan hubungannya kemudian Rana bilang ingin agar si Juki minta maaf sama keluarganya dan mengembalikan Rana kepada keluarganya. Juki pun tidak mau melakukan hal itu.
Menurut gue, ngapain sii minta dibalikin ke kekeluarganya lagian itu cuman pertemuan biasa bukan tunangan ato apalah.
Cukup menyakitkan kisahnya, ketidaklabilan dalam cinta membuat orang sakit hati. Banyak hal yang gue dapet diantaranya jangan cepat mengambil keputusan, apalagi hal serius seperti pernikahan. Memang setelah kita menemukan seseorang yang dirasa cocok itu dan pas dihati itu harus segera cepat disah kan dalam ikatan pernikahan, tetapi gue sendiri kurang setuju karena itu butuh proses. ya seimbang saja gak terlalu lama juga gak terlalu cepat. Ta'aruf pun butuh proses dan meelibatkan beberapa pihak untuk mengenal pasangan satu sama lain sehingga benar benar mengenali pasangannya.
Kenali pasangan masing masing baik dan buruknya jangan sampe menyesal dan berujung dengan sakit hati. #pengalaman.