Halloooo Dear…
Minal aidzin walfaidzin🙏🙏
Mohon maaf lahir dan batin yaa dear, maafkan atas kesalahan kesalahan aku dalam menulis blog ini.
Seperti halnya bulan ramadhan tentu kali ini
lebaran pertama dan selanjutnya tanpa bapak. Kita semua sedih dan merasakan
itu, tapi semuanya itu disembunyikan dan gak ada yang buka suara tentang bapak
hari itu. Saling menyembunyikan demi tidak adanya tangisan dari mamah. Aku dan
kaka pun seperti itu. Padahal semuanya merasakan kesedihan yang amat sangat.
Kita semua langsung pergi ke rumah umi, setelah itu ada agenda rutin yaitu nyekar ke makam bapak. Hari itu makamnya sangatlah bersih karena mungkin lebaran juga jadi banyak pengunjung kesana, dan lagi lagi semuanya melihat mamah, jadi mereka pun menyembunyikan kesedihan. Padahal setelah itu sodara - sodara semuanya cerita kalo bermimpi kedatangan bapak dan tangis mereka pun pecah, tentu mengobrol itu semua tanpa mamah.
Aku pikir aku adalah orang yang kuat, yang hanya menangis saat itu aja. Tapi aku adalah seorang yang lemah tanpa Allah, buktinya akhir - akhir ini, aku selalu menangis tanpa alasan apalagi kalo ingat bapak. Contohnya kemarin saja ketikabang sapri sakit dan meninggal, air mata itu ngalir aja tanpa dikomando. Ya kayak lagi nulis gini nihh, mewekkk. Entah melankolis atau cengeng niiihh….
Baiklah kita sudahi saja, aku rasa kesedihan itu akan selalu ada dihari - hariku kedepan. lebih tepatnya semua rasa ya gak semua sedih, Hal yang terpenting adalah selalu mengingat Allah dan show must go on and stay healty terutama mental ya guysssss😉
See
you dear😘