ATLETIK XI - TEMANKU UNIK

By Cici Aute - October 24, 2015

14 hari 27 orang dengan berbagai  karakter. Jumlah yang paling banyak dari angkatan – angkatan sebelumnya. Ada seseorang yang paling berkarakter unik diantara 27 orang itu. Namanya “air”. Nama itu pun ia balik sendiri, dia seorang perempuan berusia 21 th.

Dihari pertama aku mengenalnya tidak ada dan tidak Nampak keanehan ato seseuatu yang begitu nyata bahwa seorang air, berkarakter unik. Aku Cuma liat dia tidak ikut makan bersama denganku dan teman yang lainnya. Dia mengasingkan diri sendirian ketika aku dan yang lainnya makan bersama sama, aku pikir dia memang sudah kenyang ato tidak ingin makan. Rumahnya jauh sama seperti aku, jadi dia tidak pulang dan menginap di rumah pak asih.

Setelah hari berikutnya dan pembelajaran efektif pun dimulai. keunikan dia pun muncul geingss,,   hal unik pertama adalah dia gak suka nasi,jadi pas hari pertama aku liat dia mengasingkan diri ditengah keramaian orang orang yang sedang makan itu karena dia gak suka nasi. Bukan hal yang baru juga dia gak suka nasi ada banyak orang ko yang gak suka nasi meskipun minoritas tapi ya biasa aja, bukan keanehan yang luar biasa atau yang harus ditanggapi dengan sangat lebayy atau berlebihan.

Tetapi setelah beberapa hari kemudian, dia mulai memperlihatkan keunikan yang lainnya yang ada dalam dirinya, seperti cara dia berbocara itu berulang ulang, grasak grusuk, orangnya sangat mudah sekali gelisah, rihew alias riweh sekali, dan gak jelas banget apa yang dia bicarain atau lakukan sehingga membuat semua teman teman merasa yaa memang aneh.

Setiap hari selama selama pelatihan, dia selalu makan mie baik itu pagi, siang , sore, malam. Banyak teman teman yang menyarankan dia supaya mencoba makan nasi, kentang ato makanan lain pengganti nasi selain mie. Tetapi itu sih tentang kesukaan ya jadi gak bisa maksa juga cuman saran aja, dengan nada khas yang unik dia menjawab “tidak mau dan tidak suka”.

Sometimes kalo ngobrol sama air, sedikit gak nyambung jadi penerimaannya itu serius dan tegang, padahal ngobrolnya cuman biasa aj. Dan teman teman pun jadi jarang ngobrol dan seperti menjauhinya. Dan aku? Ya aku sih berusaha bersikap netral aja deh, kemana aja boleh asal diridhoi Allah#aseek. Kalo aku liat dia itu jarang ngobrol, pendiem, gugupan, mungkin aku begitu dan kalo gugupan semua orang juga pasti pernah gugup. Yang membedakan mungkin kadarnya ada yang  berlebihan, mungkin bisa diatasi dengan mengurangi kegugupan tersebut dengan lebih banyak berinteraksi dengan orang. Dia sering terlihat sendirian, ketika belajar. Jadi dia sering mendekatiku, dia bertanya ya aku sih jawab aja sebisaku dan mencoba untuk tidak membedakan ataupun berjarak. Meskipun jujur manusiawi akupun merasa ko unik ya “ heeee

Suatu hari, melly memasak sayur kacang merah untuk makan siang teman teman yang ikut pelatihan itu termasuk aku, karena makan siang itu seperti wajib gitu hehe. Dan setelah makan siang dihidangkan kemudian kita semua berkumpul dan mengambil piring masing masing kemudian nasi serta lauk pauknya, tiba tiba air langsung menjauh banget gitu. Dia duduk di dekat pintu persisnya sih pas jalan kita mau masuk dan keluar pintu entah menapa dia duduk disana padahal banyak orang yang berlalu lalang, gak bagus juga kan duduk di pas pintu,menghalangi dan kagok aja orang yang mau lewat. Kemudian teman teman menyarankan untuk duduk didalam, karena menghalangi jalan. Tapi air menolak dan berkata kalo dia takut dengan kacang merah, karena kacang merah suka marah, dia menjawab dengan nadanya yang khas dan berulang ulang dan dia mengatakan kepada dirinya sendiri”sabar, sabar sabar”. Sungguh sangat unik hehehe… temen temen langsung pada liat liatan gitu dan terheran heran bingung dan gak tau deh, bukan untuk ditertawakan dan menertawan tapi mungkin bagi kita yang baru sedikit membingungkan dan masih belum mengerti tentang sosok temanku yang satu ini.

Air sepertinya kaya yang marah atau sakit hati atau aku gak tau deh tapi kalo liat ekspresinya ya marah. Mungkin maksud temen temen itu baik, dengan menyarankan air untuk duduk bersama sama gak duduk dipas jalan pintu. Ok mungkin takut sama kacang merah yang menurutnya kacang merah itu suka marah, tapi gak duduk dipas jalan pintu juga keleuss. Dari situ semua temen temen mulai lebih seperti menjauh, dan dia sering sendiri ,Kadang dia mendekatiku dan bertanya. Emang sih gak bisa dipungkiri baik itu disekolah, dikantor, organisasi, pelatihan yang dimana banyak orang selalu ada orang yang terlihat beda atau unik, dan ada orang yang pro dan ada juga yang kontra terhadap orang seperti itu kalo disini seperti Air, ada yang suka ada juga yang gak suka, mungkin lebih tepatnya ada yang menerima dan ada juga yang gak menerima dan bullying pun terjadi.

Suatu malam sambil menunggu adzan isya untuk melaksanakan solat isya, aku ngpbrol sama yuli, aku sama yuli sering melakukan itu.  Yuli  itu satu kamar sama air gak bermaksud ngomongin air juga tapi cuman Tanya aj, aku Tanya gimana dia kalo lagi  ngumpul bareng dikamar, soalnya liat kejadian yang kacang merah itu jadi kepo deh gue, hahahah. Dan yuli cerita kalo air itu beda, dan karena orang tua yuli sama air itu kenal jadi kata “beda” itu orang tuanya sendiri yang bilang. Dan intinya jarang bersosialisasi dan keluarga dan lingkungannya pun seakan gak perduli dan membiarkan, sehingga dia merasa asing dan tidak bisa mengurangi kadar kegugupannya dan mungkin karena jarang berkomunikasi dengan banyak orang jadi ya dia selalu merasa gelisah yang berlebihan ketakutan yang berlebihan dan menjadikan sesuatu itu serius dan tegang gak bisa santei kaya di pantai atau slow kaya di pulloowww hehehehe. Dan menurut aku sih kurang penerimanan yang baik aj sih dari orang tua atau lingkungan terdekatnya. Menyebabkan dia seperti. Kaya dia tuh keliatannya jarang  gobrol sama orang termasuk orang tua nya sendiri, jadi mungkin pas ketemu kita semua dia tuh pengen gitu ngobrol dan mengungkapkan apa yang dia rasain kan selama ini seperti kependem gtu, ngerti gak sih geings???? Heheheheh.

Aku gak begitu paham apakah dia sama seperti ku yang ektremelly introvert atau apa, yang pasti kalo sulit bersosialisasi aku juga seperti itu tapi gak separah air, lingkunganku seperti orang tua dan keluarga selalu mendukung aku sih jadi mereka perduli dan bisa membuat aku nyaman dan lebih percaya diri. Sehingga aku lebih bisa mengontrol secara emosional, dan mengendalikan prilaku. #asseekkk.

Air itu kalo diajakin ngobrol, dia seperti ingin sekali mengutarakan sesuatu atau menumpahkan semua isi pikirannya, tapi sayangnya cara dia menyampaikannya itu loh, jadi bikin orang yang ia ajak ngobrol itu akan bilang ”ih apaan sih?”, soalnya yang ditanya apa jawabnya melebar. Efek jarang komunikasi mungkin. Aku sih paham sekali ya soalnya aku dulu terkadang seperti itu tapi aku lebih bisa ngendaliinnya. Dan supaya orang yang kita ajak bicara itu gak bête, jadi ya butuh latihan komunikasi.

Dan hal unik lainnya adalah masih dalam latihan dia terlihat murung, terus temen temen Tanya kenapa  air bilang kalo dia sakit gigi. Dan teman teman menyarankan untuk tidur disaja dikamar nggak perlu latihan, tapi air bersikukuh tidak mau, coba dong bayangin geings kita semangat semangat belajar psikotes, teriak teriak trus dia seperti ngedumel, kan kasian berisik gara gara kita. Udah disuruh istirahat malah maksaain dan kita belajar dia malah letih lesu dan kaya menggigil gitu.  

Kan temen temen jadi gak enak itu. Gak hanya itu di hari yang beda dia terlihat hanya diam saja, emang sih setiap hari juga gak banyak gerak ato ngobrol tapi hari itu dia lebih banyak bengong dan ketika aku Tanya kenapa dengan jawaban entah polos atau emang gak bisa mengontrol dia bilang “banyak pikiran”,jawaban yang menurut aku lucu banget diucapkan seorang air , yang lagi ikut pelatihan dimana pelatihan itu setiap hari hanya memikirkan wawancara dan psikotes.  Oke mungkin dia memikirkan hal lain selain itu tapi kan dia itu masih muda dan teman teman disana pun seusianya dan seolah olah dia punya masalah berat dan jawaban dia itu loh dewasa sekali dan mungkin tempat dan waktu yang gak tepat. Polos bangett,,, biasanya kan untuk seusia segitu dan teman teman yang baru kenal dan untuk bilang langsung “banyak pikiran” dengan wajah seperti menanggung masalah segunung, pastilah jaim gitu. Tapi dia unik sekali hihihihi.

Sometimes jadi bingung sendiri kalo ngajak ngobrol, soalnya jawabnya suka berlebihan, hehehe.. gak cuman itu aja di hari terakhir Air menghebohkan atletik, jadi dihari terakhir itu kita foto bareng di studio, dan temen temen semua kesana ada yang pake motor da nada juga yang pake mobil, semuaya pada sibuk ada yang dandan, kesana kemari, pokonya siap siap deh mempercantik diri buat cewenya kalo para cowo sih simple. Pas aku dan semua temen satu kamar turun ternyata temen temen yang lain udah pada berangkat, cuman ada temen cowo dan Air,  dan air dengan riweh nya mendekati aku dan dia bilang “gimana atuh naik apa, naik apa”,  “tenang air nanti juga pasti brangkat semua” aku bilang gitu soalnya dia riweh banget Oh God why must me. Aku berangkat naik motor sama melly, dan air bertiga sama temen sekamarku siti, dan a kodok mereka bertiga naik motor juga. Sampailah aku ke tempat studio foto sambil nunggu kita foto foto juga hee… ;D. Entah mengapa gitu aku selalu dekat dengan Air, pas difoto aja air dekat sama aku heuheuehu gak apa apa sih, dia kan temen aheuuuu,oke lanjut. Dan foto pun selesai. Aku sama temen temen satu kamar pulangnya belakangan karena aku cetak foto dulu. Air  pulang sama pak asih. Aku sampe paling terakhir dan sebelum masuk kamar aku lewat kamar air itu banyak orang plus rame banget ternyata si air lagi nyerita kalo tadi pas di bonceng sama pak asih krudungnya itu nyangkut di jari jari motornya pak asih, mungkin ceritanya itu menarik tapi cara penyampaiannya buat temen temen yang ngedenger bilang “apa sih?, apa sih?” soalnya dia juga nyeritanya gak jelas, aku nyimak bentar dan intinya sih yaa itu krudungnya masuk kena jari jari motor pak asih, mungkin dia ingin bercerita yang sangat exited banget, dan itu emang peristiwa yang menarik untuk diceritakan tapi karena cara penyampaiannya gazebo orang males dengerin. Sebelum pulang kita kumpul dulu pamitan pak asih meyampaikan nasihat buat aku dan temen temen semua dan pas tenang tenang  gtu, eh air dengan nada khasnya dan suara keras bahas lagi peristiwa krudung yang kena jari jari motor itu, pak asih cuman senyum dan bilang “udah”, trus air duduk dekat aku lagi kan di tengah keheningan mendengarkan nasihat nasihat pak asih hp aku bunyi dan pas diliat mamah aku telp, aku dengan ekspersi wajah tenang mencoba membuat hp silent, tapi c air malah riweh dan panic sendiri aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa dan itu bikin aku pengen ilangin dia ke Zimbabwe sejenak. Aku aja yang hpku bunyi mencoba untuk tenang eh dia malah riweh gakzebo banget. Aku cuman menganggukan kepala aku dengan elegant sama dia,  pas dia riweh sama aku karna hpku bunyi.

Aku ngerti kenapa temen temen jarang ngobrol sama Air dan deket banget sama air ya karna itu riweh, dan aku pikir dia akan bisa mengontrol emosinya terutama sikap ketergesa gesa-annya , gelisah yang berlebihan dimulai dari lingkungan terdekatnya yaitu orang tua karena peran mereka sangat penting, dengan mengajak air mengobrol dan memberi dia rasa nyaman aku yakin orang tuanya pasti lebih tau apa yang terbaik untuk anaknya. tapi itu lah setiap orang itu berbeda dan unik, tergantung kita bagaimana menerima perbedaan dan keunikan itu. Kita akan selalu bertemu dengan orang orang seperti itu di sekolah, keluarga, dan lingkukangn organisasi atau masyarakat. Dan hal yang pertama adalah menerima bahwa orang seperti itu ada sehingga dengan menerima mungkin kita akan lebih mensyukuri apa yang Tuhan beri kepada kita karena kita pun berbeda dan unik dan setiap orang kan punya kekurangan kelebihan masing masing. Dan pelajaran yang bisa aku ambil dari yaitu mungkin dengan menerima perbedaan dan keunikan setiap orang,  bullying itu tidak ada.

  • Share:

You Might Also Like

0 comments